Lagi-Lagi Doddy Sudrajat Ngotot Ingin Tes DNA Gala Sky, Ragukan Bibi Sebagai Ayah Biologis? Reaksi H.Faisal Jadi Sorotan Netizen
Doddy Sudrajat seperti tak pernah henti mencari kehebohan. Kini ia ingin mengajukan gugatan tes DNA untuk cucunya, Gala Sky.
Pengacaranya, Djamaludin Koedoeboen, menyebut keberadaan Gala memang menjadi polemik. Ia menjelaskan tujuan di balik kliennya menginginkan tes DNA.
"Karena asal-usul anak nggak boleh dihilangkan, nasabnya harus jelas siapa ibunya bapaknya, siapa kakeknya, dan seterusnya. Supaya jangan jadinya memancing di air keruh, kita ingin agar sesuatu terang benderang," ujar Djamaludin.
Sebagai kakek, Doddy Sudrajat dikatakan resah Gala Sky selama ini disebut banyak mendapat kabar tak enak. Daripada menimbulkan fitnah, ia dibilang ingin menyelesaikan masalah tersebut.
"Supaya jangan menimbulkan fitnah di kemudian hari. Kami berharap kemarin itu ada perintah dari majelis hakim untuk meminta agar Gala tes DNA, sehingga keputusannya itu utuh. Mulai dari perkawinan,sampai lahirnya Gala. Tapi karena itu tidak dilakukan, maka kami akan melakukan gugatan tersendiri mengenai hal itu. Supaya menjadi jelas dan tidak menimbulkan fitnah dan tidak ada dusta di antara kita. Biar Pak Haji Faisal juga jelas," tutur Djamaludin.
Doddy Sudrajat kemudian ditanya apakah meragukan Bibi Ardiansyah sebagai ayah Gala Sky. Ia tak menjawab hal itu secara gamblang.
"Tadi kan sudah dijawab sama kuasa hukum ya, sudah jelas oleh Bang Jamal dan Bu Paulina," kata Doddy.
"Mungkin sedikit saya tambahkan. Pak Doddy itu bukan meragukan, jangan ada yang menggiring opini bahwa beliau ini meragukan. Siapapun bapaknya Gala, ya ini kakeknya. Itu persoalannya. Jadi tidak ada persoalan lain," sahut Paulina.
Pengacara Doddy Sudrajat mengklaim gugatan tes DNA terhadap Gala Sky sudah dibolehkan pengadilan. Meski begitu, mereka tak memaksa kalau memang keluarga Bibi Ardiansyah enggan berkenan melakukan tes tersebut.
Pengacara Doddy Sudrajat juga telah punya bukti terkait tes DNA. Mereka berharap semua berjalan lancar dan menemukan titik terang.
"Sudah kita siapkan, kita tidak mungkin menyampaikan gugatan ke pengadilan tanpa ada bukti. Siapa yang mendalilkan, dia yang membuktikan. Kalau kita buktikan di sini, kita sampaikan di sini nanti kita nggak punya senjata lagi untuk berperang di pengadilan," pungkas Djamaludin.