Fuji An dan Lucinta Luna Jadi Pelayan Jutek di Karen's Diner Jakarta, Lucinta Luna Malah Bikin Ngakak
Fuji An dan Lucinta Luna ikut menjadi pelayan jutek di restoran viral Karen's Diner Jakarta.
Karen's Diner Jakarta resmi dibuka per 20 Desember 2022 bekerja sama dengan burger lokal bernama Bengkel Burger.
Baru-baru ini, Fuji An dan Lucinta Luna menjajal jadi pelayan di Karen's Diner Jakarta. Hal ini diungkap melalui akun Instagram keduanya.
"Ya mau pesen apa!?" Tulis Fuji dalam unggahan Instagram yang menampilkan dirinya mengenaiakn celemek khas restoran Karen's Diner.
Disebutkan, ketika dirinya menjadi pelayan Karen's Diner, ada seorang pelanggan yang terlihat kesal kepada Fuji.
"Fuji pasang tampang galak saat jadi pelayan Karen's Diner," tulis keterangan dalam unggahan Instagram @insta_julid.
Dalam unggahan tersebut, tampak video Fuji sedang bercerita mengenai salah satu pelanggan yang terlihat kesal kepadanya.
Fuji terlihat menunggu pelanggan menuliskan menu yang akan mereka pesan. Ia meminta pelanggan menulis dengan cepat.
Namun, si pelanggan malah melempar buku menu ke arah Fuji dan terjadilah adu mulut dari keduanya.
"Terus ada yang baper ngelempar, mukanya kayak marah beneran," ucap Fuji.
Berbeda dengan pengalaman yang dirasakan Fuji, Lucinta Luna malah membuat kesalahan yang membuat pelanggan tertawa.
"Duhh kok piyee iki … tenaga samsonku keluar .. besok auto dipecat," tulis Lucinta Luna dalam salah satu unggahan video di Instagram.
Dalam video tersebut, terlihat Lucinta Luna membawa pesanan pelanggan sambil didampingi oleh pelayan Karen's Diner.
Lucinta Luna menyajikan pesanan kepada pelanggan dengan cara melempar makanan. Alih-alih tepat di atas meja, makanan tersebut meluncur dengan mulus ke kursi sehingga isinya tumpah ruah.
Kesan jutek yang seharusnya Lucinta Luna tampilkan menjadi luntur karena ia langsung membantu si pelanggan membersihkan makanannya sambil tertawa.
Sebagaimana diketahui, Karen's Diner merupakan perusahaan restoran Australia yang mengusung konsep Good Food Terrible Service, di mana pelayanan yang diberikan merupakan 'layanan kasar'.
Hal ini dilihat dari para pelayan yang jutek dan kerap kali memaki ketika melayani pengunjung.