Salah telak, Batara Ageng putuskan tak lagi jadi manager bukan karena Fuji miliki gangguan mental, melainkan..
Keputusan Fuji untuk mengganti Batara Ageng sebagai manager pun menuai sorotan. Tanpa disertakan alasan jelas, Fuji hanya mengumumkan manager baru pengganti Batara Ageng.
Oleh karena itu, membuat publik pun bertanya-tanya terkait alasan Fuji mengganti Batara Ageng. Bahkan karena keputusan Fuji tersebut, anak Haji Faisal ini sampai dicap memiliki gangguan mental oleh netizen.
Lantaran alasan yang disimpulkan oleh netizen itulah, kekasih Thariq Halilintar ini ditinggalkan oleh Batara. Tanpa berselang lama, Fuji pada akhirnya memberikan klarifikasi terkait pergantian manager tersebut.
Hadir dalam salah satu acara televisi, Fuji memberikan sebuah alasan mengapa ia mengganti manager. Anak Haji Faisal ini menyebutkan bahwasanya Batara pergi bukan karena tak kuat menghadapinya.
Namun karena ada satu dan lain hal yang pada akhirnya Batara tidak lagi menjadi managernya.
“Fitnah (perihal Batara pergi karena ia memiliki gangguan mental),” ucapnya seperti yang Hops.ID kutip pada Jumat, 23 Desember 2022.
Feni Rose pun kembali memancing Fuji untuk mengutarakan jawaban sebenarnya terkait Batara hengkang. Namun anak Haji Faisal ini mengisyaratkan bahwa kepergian Batara karena masalah profesionalitas.
“Ada masalah tentang keprofesionalitas?,” tanya Feni Rose.
“Iya,” jawab Fuji.
Menanggapi itu, Feni Rose pun menyebutkan bahwa kejadian ini bisa dijadikan pelajaran untuk kedepannya. Sehingga harus lebih selektif lagi saat menentukan manager yang akan membantunya dalam berkarir.
Namun dari situlah, pengacara senior ini terus mengulik alasan jelas mengapa Fuji mengganti Batara.
“Pelajaran kedepannya jadi kalau cari manager yang apa?,” tanyanya.
Tak langsung menjawab, anak Haji Faisal ini hanya tersenyum saja menanggapi pertanyaan Feni Rose. Dalam senyumnya, Fuji menjawab akan mencari manager yang lebih professional lagi kedepannya.
“Yang profesional,” ucanya.
Tidak berhenti disitu, Feni Rose terus menggali alasan detail mengapa anak Haji Faisal ini mengganti manager. Namun Fuji hanya tertawa sebagai jawaban bahwa dirinya enggan membicarakan perihal detail kejadian.
Tentu Fuji melakukan hal itu agar masalah inti kepergian Batara Ageng ini tetap tersimpan dan tidak diketahui publik.